Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2015

Terlalu cepat anda mengatakan mereka 'anak nakal'

Tidak mau diam di dalam kelas, tidak mau duduk rapi di bangkunya, tidak memperhatikan guru saat menjelaskan materi. Lebih memilih bercanda, bermain, bahkan berlarian di dalam kelas. Tidak mau mendengar ketika dipanggil, tidak mengerjakan tugas yang diberikan. Dan banyak lagi hal lainnya... Tunggu sebentar, jangan terlalu cepat memanggil mereka dengan sebutan 'anak nakal', 'anak bandel', 'anak bodoh', tidak punya sopan santun, atau sebutan lain yang tidak layak mereka dapatkan dari anda. Mereka hanyalah anak-anak. ANAK-ANAK. Anak-anak yang sedang belajar dan seharusnya diajarkan. Proses belajar itulah yang sedang mereka jalani saat ini, proses belajar butuh waktu, tidak bisa dengan waktu yang singkat. Mereka butuh diajarkan oleh orang-orang disekitarnya, melihat teladan yang benar. Jangan pernah anda berharap mereka menjadi penerus Bangsa yang benar kalau anda yang ada di sekitarnya saja tidak mencoba dan berjuang memberi teladan hidup...

Dikala kembali merindu

Saat ini semakin tau apa itu rindu, bagaimana merindu, dan sulitnya menahan rindu . Dia tau cara mengajarkanku, Dia tau cara mengendalikanku. Dia tau cara membuatku taat. Berkali-kali merasa gelisah pada satu hal yang dapat membuat air mata ini mengasihani diri sendiri. Satu hal yang menurut pemikiran ini penting untuk dipikirkan saat ini, penting untuk dipertimbangkan, dan memang hampir masuk ke dalam waktu yang genting. Tapi, Dia begitu mengasihi orang-orang yang bersandar padaNya. Dia tau cara menyadarkan pemikiran itu . Komitmenku untuk mendoakanmu berakhir di bulan yang banyak orang sebut-sebut sebagai bulan 'kasih sayang' ini. Semakin mendoakan dan bergumul tentangmu, semakin jelas Dia menunjukkan panggilan hidupku dan semakin keras Dia memanggil. Dan aku semakin mengimanimu dalam doaku. Banyak hal tak bisa dipahami dan hanya bisa diterka, yah itulah manusia. Bagianku hanya bisa menerka, mungkin ini, mungkin itu. Hanya bisa meraba dalam penantian. Dia mendatangka...